Karya seni biasanya diciptakan dengan mengutamakan nilai keindahan. Sementara itu, tidak sedikit juga yang mengandung pesan atau makna tertentu di dalamnya.
Susanne K. Langer dalam bukunya Art Problems (2006) mendefinisikan seni rupa sebagai bentuk karya manusia yang memiliki keindahan dan dapat dinikmati oleh orang lain. dengan kata lain, seni rupa adalah proses penciptaan keindahan yang dimaksudkan untuk dinikmati.
Salah satu jenis seni adalah seni murni. La Meri dalam Komposisi Tari, Elemen Dasar (1986) menjelaskan, seni rupa murni adalah visi yang diimplementasikan secara simbolis dalam bentuk yang lebih tinggi dan lebih indah.
Dari uraian di atas dapat diartikan bahwa seni rupa murni adalah karya seni yang mengedepankan nilai keindahan di dalamnya. Hal ini juga merujuk pada perbedaan antara seni terapan yang lebih mementingkan nilai guna.
Kali ini Katadata.co.id akan menjelaskan beberapa contoh seni rupa murni. Inilah pembahasannya.
Contoh Seni Rupa
1. Lukisan
Lukisan adalah karya seni yang juga disebut lukisan. Beberapa ahli juga mengutarakan pendapatnya tentang seni lukis. Rustandi (2009) menjelaskan bahwa seni lukis merupakan salah satu unsur utama seni rupa, seni lukis sangat erat kaitannya dengan citra. Disebutkan juga bahwa pada zaman dahulu lukisan dibuat untuk tujuan mistis dan sebagai alat propaganda.
Sementara itu, Aru dalam bukunya yang berjudul Kritik Seni Berbasis Budaya Kritis (2020) menyampaikan bahwa lukisan adalah lukisan di atas kanvas yang menggambarkan ekspresi seorang pelukis dalam mengungkapkan perasaan dan gagasannya.
Lebih jauh, Soedarto SP dalam Sejarah Perkembangan Seni Rupa Modern (2000) mendefinisikan, seni lukis adalah hasil karya manusia yang menyampaikan pengalaman batinnya. Pengalaman batin disajikan dalam gambaran yang indah sehingga merangsang munculnya pengalaman batin pada orang lain yang menjalaninya.
Lukisan terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan alirannya. Hal ini menggambarkan bahwa seni lukis tidak memiliki batas dan masing-masing memiliki ruangnya sendiri. Beberapa aliran tersebut adalah romantisme, naturalisme, surealisme, realisme, fauvisme, dadaisme, dan ekspresionisme.
2. Gambar
Contoh karya seni dua dimensi adalah gambar. Menurut Oemar (1986), citra adalah segala sesuatu yang diwujudkan secara visual dalam bentuk dua dimensi sebagai curahan perasaan atau pikiran. Oemar juga menambahkan bentuk dua dimensi dapat berupa slide, potret, lukisan, film buram, proyektor atau strip.
Sedangkan menggambar adalah kegiatan membuat gambar. Sudjana, dkk (2001) menjelaskan, seni lukis juga dikenal sebagai lukisan benda-benda alam. Menggambar sepertinya memindahkan objek ke bidang gambar tanpa perubahan apa pun. Namun perlu ditekankan bahwa tidak ada batasan dalam membuat gambar. Ini mengacu pada jenis karya seni yang tak terbatas. Karena seni ada sebagai media ekspresi.
Membuat gambar dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa teknik. Diantaranya adalah liners, menggambar dengan garis; dusel, dengan cara digosok atau ditetaskan; cat air, dengan warna yang sedikit dicuci; pointilist, menghubungkan titik-titik; membuat sketsa, menyapu dan menggunakan warna yang cenderung cerah.
3. Mosaik
Soemardji (1992) berpendapat bahwa mozaik adalah karya seni yang mengandung unsur-unsur yang disusun dan dilekatkan sedemikian rupa pada suatu permukaan bidang.
Tidak hanya itu, Pamadhi dan Sukardi (2008) juga menjelaskan, mozaik merupakan karya seni rupa dua atau tiga dimensi yang menggunakan material dari potongan-potongan yang telah dipotong sebelumnya kemudian potongan-potongan tersebut disusun pada permukaan yang rata dengan cara direkatkan atau direkatkan. .
Mosaik dapat dibuat dengan berbagai bahan. Anda bisa menggunakan batu, kaca, medali dan mural, ukiran sederhana, lukisan batu, ubin batu hingga pancaran air. Mosaik biasa digunakan sebagai hiasan untuk pajangan dan juga untuk keperluan desain interior.
4. Montase
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), montase adalah susunan gambar hasil perpaduan unsur-unsur dari beberapa sumber; karya sastra, musik, atau seni yang terdiri dari berbagai unsur; gambar berurutan diproduksi pada film untuk mengilustrasikan ide-ide terkait; pemilihan dan pengaturan adegan untuk syuting.
Selain itu, buku referensi Melukis Gambar, Kolase, Montase, Mosaik, dan Aplikasi (2019) menjelaskan bahwa karya montase dibuat dengan menempelkan berbagai gambar jadi. Gambar-gambar tersebut sudah ada di majalah, koran, kalender, media online dan sebagainya.
Dari penjelasan di atas, montase diartikan sebagai sebuah karya seni yang direkatkan dengan potongan gambar. Gambar-gambar ini dapat diambil dari foto, koran, majalah, brosur, kalender, atau kertas apa pun yang memungkinkan dan menarik untuk dimasukkan ke dalam montase.
Montase sangat mirip dengan kolase dan mozaik. Tapi teknik keterikatan itulah yang membedakannya. Sementara kolase dan mozaik menempelkan objek-objek tertentu untuk membentuk sebuah gambar, montase menggunakan gambar sebagai medianya.
5. Kolase
Secara harfiah, kata kolase diambil dari bahasa Inggris yaitu kolase. Diduga juga kolase berasal dari kata coller yang merupakan bahasa Perancis yang artinya menempel.
Dari istilah tersebut, contoh seni kolase asli dimaknai sebagai teknik pembuatan karya seni dengan cara ditempel. Media atau bahan yang biasa digunakan adalah kertas, kain perca, logam, kaca, dll. Penjelasan tersebut tertuang dalam buku Collage Creation, Montage, Simple Mozeic karya Syakir Muharrar dan Sri Verayanti.
Robbins (2007) menjelaskan, kolase adalah seni menempelkan gambar atau pola dengan menggunakan bahan yang berbeda, seperti kertas dan lain-lain yang ditempelkan pada latar belakang.
Sedangkan Sumando (2005) mendefinisikan, kolase adalah aplikasi yang dibuat dengan menggabungkan teknik menggambar (gambar tangan) dengan menggabungkan bahan-bahan tertentu.
Kemudian Nicholson (2005) berpendapat bahwa kolase adalah gambar yang dibuat dari potongan-potongan kertas atau bahan lain yang direkatkan.
Kolase diartikan sebagai karya aplikasi yang dibuat dengan memadukan teknik menggambar (hand drawing) dengan perekatan bahan-bahan tertentu. Perlu diperhatikan juga bahwa kolase membutuhkan kreatifitas dan ide yang matang dalam membuatnya. Termasuk dalam pemilihan bahan cara menggunakannya.
Daftar di atas adalah contoh seni asli yang bisa Anda temukan di sekitar. Semuanya memiliki nilai estetika yang tinggi.
